Semangat Pawai Pembangunan

SAMARINDA, 18 AGUSTUS 2019

Meriah, Pawai Pembangunan 2019 Di Samarinda
**Tak Ingin Aktivitas Warga Terganggu, Peserta Pawai Dibatasi

SAMARINDA. Padat, meriah, dan berkesan. Itulah kata yang tepat untuk menggambarkan pelaksanaan pawai pembangunan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-74 di Kota Samarinda, Minggu (18/8) pagi.

Ya, tidak hanya antusias peserta pawai yang tampil maksimal dengan berbagai ornamen untuk menggambarkan euforia kemerdekaan. Tetapi juga warga yang menjadi penonton dengan memadati sepanjang jalan yang dilalui para peserta pawai.

Untuk peserta pawai, berasal dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Samarinda dan Pemprov Kaltim, Organisasi Kemasyarakatan (Ormas), paguyuban, hingga dari kalangan swasta, serta kelompok masyarakat lainnya.

Peserta sendiri terdiri dari peserta pejalan kaki merupakan barisan pembawa bendera, carnaval, budaya, duta wisata, drum band, komunitas dan sekolah yang diundang khusus sebanyak 16 peserta. Sedangkan peserta mobil hias terbuka bebas tanpa dibatasi untuk mengakomodir ditiadakannya peserta pejalan kaki yang hanya bersifat undangan. Peserta mobil hias sendiri sebanyak 88 peserta dengan jumlah 200 mobil, karena tiap peserta ada yang lebih dari 1 unit mobil.

Sementara di panggung kehormatan yang disiapkan di depan Kantor Gubernur Jl Gajah Mada, tampak lengkap semua pejabat teras di daerah ini. Mulai dari Gubernur Kaltim Isran Noor, Wakil Gubernur Hadi Mulyadi, Walikota Samarinda Syaharie Jaang, Wakil Walikota Muhammad Barkati, serta Sekretaris Daerah Samarinda Sugeng Chairuddin. Mereka semua hampir lengkap didampingi istri masing-masing.

Memang dengan pertimbangan agar tidak terlalu mengganggu aktivitas perekonomian warga, sehingga untuk peserta pawai jalan kakinya tahun ini dibatasi. Sebaliknya lebih dimaksimalkan untuk pawai mobil hias. Harapannya agar tidak sampai menimbulkan kemacetan panjang seperti yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya.

"Tiap tahun memang kita selalu evaluasi pelaksanaannya. Bukannya kita larang peserta pawai jalan kaki, tapi kita tahu aktivitas masyarakat yang lain juga penting, sehingga tidak sampai terganggu. Kan kasihan kalau sampai terjadi kemacetan 6, 7, bahkan sampai 8 jam, sehingga masyarakat tidak bisa beraktivitas sama sekali. Dan Alhamdulillah, kini semuanya berjalan dengan lancar. Cukup dua jam sudah selesai, sehinga warga bisa kembali berkativitas normal," ujar Walikota Syaharie Jaang seusai pawai.

Sementara Gubernur Kaltim Isran Noor mengapresiasi kegiatan pawai yang dimotori Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Samarinda itu. Berikut antusias warga yang menurutnya sangat bagus sebagai bentuk ekspresi kegembiraan merayakan HUT Kemerdekaan RI.

"Ini wujud nyata kita semua dalam rangka mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan kemerdekaan kepada kita semua. Bisa dilihat sendiri peserta pawainya juga begitu antusias dan gembira. Mereka bergerak atas dasar kesadaran sendiri. Tidak ada biaya dari pemerintah, tapi mereka yang justru biayai sendiri. Jadi kegiatan seperti ini sangat bagus," ungkap Isran. (kmf3)

Sumber Berita : https://www.facebook.com/diskominfosamarindakota/posts/917945985207414?__tn__=K-R